Pulau Hoga, Bukan Sekadar Pulau

Dari atas dermaga kayu, tampak ikan warna-warni bermain di celah terumbu karang. Air lautnya jernih, suguhan pemandangan dasar laut dapat dinikmati tanpa harus terjun ke air, itulah salah satu alasan mengapa harus memanjakan diri anda di Pulau Hoga.
Panorama pulau Hoga tak kalah indahnya dengan keindahan laut dan pantai Thailand di film The Beach, yang diperankan oleh Leonardo DiCaprio. Pukul enam pagi, alamnya mulai menyuguhkan Sunrise ketika matahari masih malu-malu memperlihatkan wajahnya.
Untuk mencapai pulau ini, kita harus menyewa jasa penyebrangan speed bood dengan tarif berkisar Rp. 150.000,- dari dermaga Wanci, ibukota kabupaten Wakatobi. Speed bood ini banyak berlabuh di pelabuhan itu. Jasa mereka dapat dipakai kapan saja, saat dibutuhkan. Mereka siap mengantar anda kapanpun.
Pulau ini teduh dengan rerimbunan pohon cemara. Sekitar 200 penginapan sederhana atau homestay, bentuknya menyerupai rumah adapt Buton, salah satu suku asli masyarakat kepulauan Wakatobi. Homestay berbentuk rumah panggung kecil dari kayu, tersebar di sebagian pulau. Home Stay yang dikelilingi jalan setapak itu milik warga Kaledupa, di dalamnya terdapat fasilitas dua buah ranjang tidur yang berkapasitas satu orang. Sewa ranjangnya Rp 40 ribu semalam tiap orang.
Jika menggemari olahraga selam, situs penyelaman yang jadi favorit para penyelam adalah Pinnacle, letaknya tak jauh dari Pulau Hoga. Soal keindahan struktur karang, Pinnacle pusatnya. Di sini, karangnya bergunung-gunung, sesuai dengan namanya, Pinnacle atau “puncak”. Lokasi ini juga menjadi habitat ikan barracuda yang jarang ditemui di tempat lain. Ikan berbentuk lonjong seperti peluru itu termasuk hewan laut tercepat. Di Pinnacle, ikan barracuda bergerombol.
Jangan ragu untuk berpelencong di pulau Hoga, karena pulau ini sudah dilengkapi dengan fasilitas medis yang lumayan canggih. Mulai dari antisipasi penanganan kecelakaan menyelam, sampai pada penyakit diare, meriang dan beberapa penyakit ringan laiinya.

Komentar

SunDhe mengatakan…
salam kenal yah

saya dhe..

terima kasih komennya,

wow..indah ya Pulau Hoga, jadi pengen main2 kesana...
SELF INDONESIA mengatakan…
trims balik dhe...!
salamkenal juga ya!

Sabn
MUKIYO mengatakan…
salam kenal,

saya RCO (baca bhs. inggris)

Wah senang kunjuni blog kamu, sobat.

Sayang saya terlalu tua dan sibuk untuk lang-lang buana. Kalau mampu, tempat yang kamu gambarkan ini pasti aku datangi.

Ya, cukup dalam bayangan saya dah.

See you
SELF INDONESIA mengatakan…
trimakasih RCO,

namun, pada musim-musim tertentu, tempat ini dipadati oleh pengunjung dengan dengan berbagai usia.
apalgi, tahun 2009 ini, daerah itu sudah di sediakan air port, maka aksesnya semakin mudah untuk ke sana!

Postingan populer dari blog ini

Nasib Kayu Bersertifikasi di Konawe selatan, Menunggu Kabar Baik Tiba